Wakatobi adalah salah satu kabupaten di provinsi Sulawesi Tenggara, Indonesia. Ibu kota kabupaten ini terletak di Kecamatan Wangiwangi, dibentuk berdasarkan Undang-undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2003, tanggal 18 Desember 2003. Luas wilayahnya adalah 473,62 km² dan pada tahun 2021 berpenduduk 111.402 jiwa.[1] Sementara pada pertengahan 2024, jumlah penduduk kabupaten ini sebanyak 118.434 jiwa.[2]
Taman Nasional Kepulauan Wakatobi di kabupaten ini merupakan nama kawasan taman nasional yang ditetapkan pada tahun 1996, dengan luas keseluruhan 1,39 juta hektare, menyangkut keanekaragaman hayati laut, skala dan kondisi karang yang menempati salah satu posisi prioritas tertinggi dari konservasi laut di Indonesia.
Wakatobi merupakan satu dari sekian banyak wilayah indah Indonesia, di Provinsi Sulawesi Tenggara yang terkenal akan tempat wisatanya. Tidak hanya itu, kabupaten Wakatobi juga dikenal dengan slogan “Surga Nyata Bawah Laut Dipusat Segitiga Karang Dunia”.
KITA mengetahui bahwa Wakatobi adalah akronim nama dari empat pulau di tenggara Sulawesi, yaitu, Pulau Wangi-wangi, Kaledupa, Tomia dan Binongko. Terkenal dengan wisata alam bawah lautnya yang indah dan memiliki keragaman biota laut yang mengagumkan. Memang, Wakatobi termasuk ke dalam jalur segitiga karang dunia.
1. Ketangguhan Suku Bajo di Laut
Foto: Fortune Indonesia
Penduduk lokal Wakatobi adalah Suku Bajo. Suku ini berada Pulau Wangi, tepatnya di Desa Mola Raya. Suku Bajo terkenal dengan gaya hidup yang menarik dan unik. Warga Suku Bajo terbiasa hidup dekat laut. Mereka memiliki rumah kayu dengan tiang-tiang yang tertancap di dasar laut. Laut menjadi bagian penting bagi kehidupan Suku Bajo. Kaum pria maupun wanita Suku Bajo sudah biasa mencari ikan di laut walau gelombang tinggi sekalipun.
Suku Bajo terkenal sebagai pengembara di lautan, Sob. Penduduk Suku Bajo bahkan dikenal memiliki kemampuan menyelam tanpa memakai peralatan selam lengkap. Keren banget, kan?
2. Terumbu Karang Nan Cantik
Foto: traveloka.com
Banyak yang telah membuktikan kalau Wakatobi memiliki area terumbu karang yang sangat indah dan luasnya sampai 118 hektare. Menurut Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Wakatobi juga memiliki karang atol terpanjang di dunia, dengan panjang 48 kilometer. Jadi nggak heran kalau spesies ikan yang terdapat di Wakatobi sangat berlimpah ruah dan berbagai macam.
Taman Nasional Wakatobi berada di kawasan yang strategis, yaitu di Segi Tiga Karang Dunia (Coral Tri-angle Center). Dari 820 jenis karang yang ada di dunia, 750 jenis karang di antaranya ada di Wakatobi.
Buat Sobat Pesona yang ingin melihat terumbu karang di Wakatobi, bisa mengunjungi Pulau Tomia, Pulau Wangi-wangi, Pulau Binongko, dan Pulau Hoga.
3. Bertebaran Spot Menyelam
Kekayaan bawah laut kawasan Wakatobi dengan terumbu karang disertai ikan-ikan yang indah menjadikan panorama yang eksotik. Titik menyelam yang bikin penyelam terlena itu bernama Mari Mabuk di Tomia, Wakatobi. Totalnya sekitar 99 spot diving di gugusan kepulauan Wakatobi yang diapit Laut Banda dan Laut Flores ini.
4. Banyak Pantai dan Pulau Cantik
Foto: tiket.com
Sobat Pesona, yang akan berkunjung ke Wakatobi wajib tahu bahwa kabupaten ini memiliki banyak pulau. Meskipun diambil dari nama depan empat pulau, Wakatobi nggak hanya memiliki empat pulau itu, Sob.
Wakatobi juga memiliki banyak pulau-pulau lain yang setiap pulaunya memiliki karakteristik atau ciri khasnya sendiri. Seperti Pulau Anano, dengan ciri khas penangkaran penyu yang pantainya memiliki titik-titik tertentu untuk menetaskan penyu. Pulau lainnya yang wajib kamu kunjungi Pulau Molii Sahatu dan Cemara.
5. Kuliner Olahan Hasil Laut
Foto: kompas.com
Sobat Pesona yang suka hunting kuliner nggak bakal kecewa kalau datang ke Wakatobi. Wakatobi punya banyak sekali makanan laut yang bervariasi dan lezat tentunya, Sob. Salah satunya, parende. Ini merupakan makanan olahan ikan yang dibumbui dengan kuah asam dan cabai.
Selain itu, Wakatobi juga memiliki banyak makanan khas lainnya seperti kasuami, gule-gule, dan kambalu.
6. Goa Kontamale, Berenang agar Enteng Jodoh
Foto: google photo
Goa Kontamale merupakan wisata alam yang ada di Jalan Poros Wandoka Lingkar Teekosapi, Pongo, Kecamatan Wangi-Wangi, Kabupaten Wakatobi.
Ada mitos setempat kalau orang yang berenang di telaga itu bakal enteng jodoh. Jadi, Goa ini banyak didatangi kaum muda yang sedang mencari jodoh.
Air telaga di wisata alam yang satu ini sangat jernih dan bersih. Di langit goanya juga memiliki stalagmit yang indah. Masyarakat di Wakatobi menjadikan tempat ini juga sebagai sumber air bersih.
7. Dua Puncak Menawan
Foto: jadesta.kemenparekraf.go.id/
Wakatobi, juga memiliki dua dataran tinggi yang bisa menjadi pilihan kamu untuk menjelajah, yaitu Puncak Kahyangan dan Toliamba.
Sobat Pesona, bisa menikmati pemandangan indah Wakatobi dari Puncak Kahyangan yang ada di Pulau Tomia. Di lokasi ini kamu bisa menikmati sunrise, sunset, dan langit malam bertabur bintang yang sangat indah.
Sedangkan untuk Puncak Toliamba, ada di Pulau Wangi-Wangi, Sob. Tepatnya di Desa Waginopo. Puncak Toliamba nggak jauh dari kota Wangi-Wangi. Ada pemandangan hamparan pepohonan hijau dan juga panorama laut untuk kamu yang ingin duduk santai di puncak tersebut.
Komentar